Nama Duta Besar yang Baru Dilantik SBY

Nama Duta Besar yang Baru Dilantik SBY - Presiden SBY, melantik duta besa luar biasa dan berkuasa penuh pada hari selasa tanggal 10 Agustus 2010 di istana Negara. Pada pelantikan itu hadir juga wakill presiden Bodiono dan Ibu Ngeara.

Dasar dari pengangkatan dan pelantikan ini didasarkan pada Keppres RI No 21 /P Tahun 2010 pad atanggal 12 Ferbruari 2010 dan Nomor 84/P-88 tahun 2010 tertanggal 9 agustus 2010.

Inilah daftar nama duta besar berikut ditempatkan di Negara mana sebagai berikut :

Sudirman Haseng untuk Nigeria merangkap Kamerun, Togo, berkedudukan di Abuja;
Aloysius Lele Madha untuk Cile, berkedudukan di Santiago;
Hamdani Djafar untuk Meksiko, merangkap Honduras, Costa Rica, Nikaragua, Guatemala, berkedudukan di Mexico City;
Ezlan Ishar Jenie untuk Perancis, merangkap Kepangeranan Monako dan Kepangeranan Andorra, berkedudukan di Paris;
Arif Havas Oegroseno untuk Negara Kerajaan Belgia, merangkap Keharyapatihan Luxembourg dan Uni Eropa, berkedudukan di Brussels;
Sudaryomo Hartosudarmo untuk Negara Republik Federasi Brasil, berkedudukan di Brasilia;
Nahari Agustini untuk Turki, berkedudukan di Ankara;
Dino Patti Djalal untuk Amerika Serikat, berkedudukan di Washington DC;
Hasan Klein untuk Perutusan Tetap RI di PBB dan Organisasi Internasional lainnya di New York, berkedudukan di New York;
Ferry Adamhar untuk Kuwait, berkedudukan di Kuwait City;
Ramli Sa'ud untuk Republik Demokratik Federal Etiopia, merangkap Republik Djibouti dan Republik Somalia, berkedudukan di Addis Ababa;
Nasri Gustaman untuk Republik Korea, berkedudukan di Pyongyang;
Antonius Agus Sriyono untuk Selandia Baru, merangkap Samoa dan Kerajaan Tonga, berkedudukan di Wellington;
Semuel Samson untuk Republik Serbia, berkedudukan di Beograd;
Muhammad Lutfi untuk Jepang merangkap Federasi Mikronesia, berkedudukan di Tokyo;
Maruli Tua Sagala untuk Republik Hongaria, merangkap Republik Macedonia, berkedudukan di Budapest;
Andreas Sitepu Negara untuk Papua Nigini, merangkap Kepulauan Solomon, berkedudukan di Port Moresby;
Emeria Wilujeng Amir Siregar untuk Republik Ceko, berkedudukan di Praha;
Darmansjah Djumala untuk Republik Polandia, berkedudukan di Warsawa;
Wahib untuk Republik Arab Suriah, berkedudukan di Damaskus;
Sujatmiko untuk Republik Sudan, merangkap Eritrea, berkedudukan di Khartoum;
Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir untuk Republik Argentina, merangkap Paraguay, dan Uruguay, berkedudukan di Buenos Aires;
Nur Syahrir Rahardjo untuk Republik Suriname, merangkap Republik Kooperatif Guyana, berkedudukan di Paramaribo;
Dimas Samodra Rum untuk Republik Lebanon, berkedudukan di Beirut.

Semoga ke 24 duta besar indonesia ini dapat melaksaknakn tugasnya dengan baik dan mampu menjadi jembatan antara negara indonesia dengan negara dimana dia ditempatkan.