Politik Kucing-Ada hal yang menarik dari kehidupan Kucing yaitu setiap kali Buang air Besar maka dia selalu menutupinya dengan tanah. Hal ini sangat berbeda dengan binatang-binatang piaraan lainnya. Entah kenapa Prilaku Kucing yang satu ini begitu unik. Menurut beberapa sumber bahwa prilaku kucing yang menutupi kotaran ini membukti bahwa kucing itu seorang binatang yang tau diri dan pembersih.
Prilaku kucing yang unik dan menarik ini juga tidak jauh dengan kehidupan kita manusia. Dimana kita akan selalu mencoba menutupi keburukan (Kotoran) kita dan selalu berusahan agar orang lain tidak tahu akan hal itu. Akan tetapi bukan berarti membuktikan bahwa kita bersih dan tahu diri seperti kucing.
Selain itu Kucing juga kita kenal sebagai binatang piaraan yang suka cari perhatian dan manja, apalagi kucing itu ada maunya. Ekornya pasti digoyang-goyang dan memeong dan sekali-sekali akan mengendus-enduskan kepalanya kepada pemiliknya. Terkadang Kucing juga akan mencuri apabila kucing tersebut lepas dari perhatian pemiliknya.Prilaku ini bisa katakan POLITIK KUCING.
Prilaku Kucing yang unik juga cocok dan relevan untuk kita jadikan sebagai gambaran situasi dan kondisi Perpolitikan kita saat ini yang sedang menyongsong pesta demokrasi Pilpres 2009 yang sebentar lagi akan kita dilaksanakan.
Gambaran itu dapat kita lihat pada prilaku Politik Capres dan Cawapres yang bertarung. Dimana setiap pasangan Capres selalu berusaha menutupi "kotorannya" yang selama ini dia perbuat. Bila ada capres yang lain membukanya maka capres yang merasa "kotoran" nya itu terbuka maka dia akan menutupinya dengan membantah dan mengalihkan pembicaraan.
Para capres ini juga saat ini senang sekali mencari perhatian dan bahkan mengendus-ngedus rakyat dengan langsung turun ke masyarakat.Tapi sebenarnya dibalik itu sudah banyak sekali kebohongan-kebohongan yang dilakukan mereka seperti program yang ternyata utang.
Gambaran diatas bukan hanya mengambarkan Prilaku Politik Capres dan cawapres , tapi juga mengambarkan kondisi umum Politik Indonesia yang dilakukan oleh para politisi saat ini. Munkin para politisi saat ini belajar dari POLITIK KUCING, tapi mereka lupa bahwa Kucing menutupi kotaranya membuktikan mereka binatang pembersih. Tapi manusia yang menutupi "Kotoran" nya bukan pembersih melainkan pembohong.
Prilaku kucing yang unik dan menarik ini juga tidak jauh dengan kehidupan kita manusia. Dimana kita akan selalu mencoba menutupi keburukan (Kotoran) kita dan selalu berusahan agar orang lain tidak tahu akan hal itu. Akan tetapi bukan berarti membuktikan bahwa kita bersih dan tahu diri seperti kucing.
Selain itu Kucing juga kita kenal sebagai binatang piaraan yang suka cari perhatian dan manja, apalagi kucing itu ada maunya. Ekornya pasti digoyang-goyang dan memeong dan sekali-sekali akan mengendus-enduskan kepalanya kepada pemiliknya. Terkadang Kucing juga akan mencuri apabila kucing tersebut lepas dari perhatian pemiliknya.Prilaku ini bisa katakan POLITIK KUCING.
Prilaku Kucing yang unik juga cocok dan relevan untuk kita jadikan sebagai gambaran situasi dan kondisi Perpolitikan kita saat ini yang sedang menyongsong pesta demokrasi Pilpres 2009 yang sebentar lagi akan kita dilaksanakan.
Gambaran itu dapat kita lihat pada prilaku Politik Capres dan Cawapres yang bertarung. Dimana setiap pasangan Capres selalu berusaha menutupi "kotorannya" yang selama ini dia perbuat. Bila ada capres yang lain membukanya maka capres yang merasa "kotoran" nya itu terbuka maka dia akan menutupinya dengan membantah dan mengalihkan pembicaraan.
Para capres ini juga saat ini senang sekali mencari perhatian dan bahkan mengendus-ngedus rakyat dengan langsung turun ke masyarakat.Tapi sebenarnya dibalik itu sudah banyak sekali kebohongan-kebohongan yang dilakukan mereka seperti program yang ternyata utang.
Gambaran diatas bukan hanya mengambarkan Prilaku Politik Capres dan cawapres , tapi juga mengambarkan kondisi umum Politik Indonesia yang dilakukan oleh para politisi saat ini. Munkin para politisi saat ini belajar dari POLITIK KUCING, tapi mereka lupa bahwa Kucing menutupi kotaranya membuktikan mereka binatang pembersih. Tapi manusia yang menutupi "Kotoran" nya bukan pembersih melainkan pembohong.
![[Valid RSS]](http://feedvalidator.org/valid-rss-rogers.png "Validate my RSS feed")
0 komentar:
Posting Komentar